BERARTINYA PERKATAAN IBU
Disebuah desa ada seorang wanita tua yang lemah dan tak bedaya,dia sering dipanggil tetangga dengan sebutan “emak”,dia seorang janda beranak satu. Pekerjaannya hanyalah buruh cuci dikampungnya,dan hanya berpendapatan sepuluh ribu perhari.
Emak hanya mempunyai satu anak gadisnya,dia sangat sayang kepada anaknya tersebut. Anak itu bernama Visa, dia berusia 25 tahun. Namun sangat disayangkan anak gadisnya itu mempuyai sifat yang sangat kasar kepada lbunya yang sangat menyayanginya. Dia selalu berbuat kasar kepada ibunya semenjak dia ditinggal oleh ayahnya untuk menghadap yang kuasa, ayahnya sudah meninggal sejak dia berusia 3 tahun, ayahnya meninggal karena mengidap penyakit liver dan kanker hati yang sangat parah.
Pada suatu pagi emak menyapu halaman rumahnya dengan keadaan yang lemah. Tak berapa lama kenudian Visa banggun tidur dan berteriak-teriak memanggil ibunya. Emak pun langsug lari kedalam rumah untuk menemi anaknya. Saat emak bertanya kepada Visa kenapa tiriak-triak memanggil ibunya, Visa tiba-tiba membanting piring kosong yang ada di atas meja makan, dan Visa pun berkata “kenapa gak ada makanan buat aku, emak pengen ya liat aku mati kelaparan?”, ibunya pun menjawab dengan suara yang sanggat pelan, “maafin emak nak, emak lagi gak ada uang untuk beli beras.”. Visa pun marah-marah dan meyuruh ibunya utang diwarung, ibunya pun berangkat kewarung untuk beli makanan untuk Visa.
Pada saat malam hari Visa pulang dengan keadaan mabok bersama dengan seorang laki-laki. Ibunya pun kaget dan berusaha menasihati anaknya, namun apa daya, pekataan ibunya itu tak digubris sama sekali. Emak pun shalat dan berdoa agar anaknya sadar dengan perbuatannya selama ini.
Saat siang hari, saat emak sedang mencuci, tiba-tiba tetangga sebelah mengabarkan kalau Visa sekarat dirumah sakit. Sampai disana emak melihat Visa dengan keadaan yang sanggat kritis. Akhirnya Visa sadar dan meninggal.
